Tpi Perairan Darat Pertama Di Sultra Resmi Di Buka Di Kab. Konawe Utara
Dalam rangka meningkatkan pertumbuhan ekonomi daerah, hari ini Kamis (19/10/2023) Pemerintah Daerah Kab. Konawe Utara bersama Direktorat Jendral Perikanan Tangkap Kementrian Kelautan dan Perikanan serta Dinas Kelautan dan Perikanan Prov. SULTRA melaksanakan acara peresmian Tempat Pendaratan Ikan (TPI) Perairan Darat yang berlokasi di Desa Labungga, Kec. Andowia, Kab. Konawe Utara.
Acara peresmian TPI Perairan Darat yang merupakan TPI Perairan Darat pertama yang di bangun di Sulawesi Tenggara hari ini dihadiri langsung oleh Wakil Bupati Konawe Utara H. Abuhaera, S.Sos., M.Si, Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Prov. SULTRA La Ode Kardini, S.Sos., M.Si, Kepala Sub Pokja Data mewakili Direktorat Jendral Perikanan Tangkap Kementrian Kelautan dan Perikanan M. Anas, S.Pi., M.Si., M.A, Staf Ahli / Asisten, Kepala OPD, Camat Andowia, serta para Kepala Lurah dan Kepala Desa se-Kecamatan Andowia.
Sambutan Kadis Kelautan dan Perikana Prov. SULTRA mengawali acara peresmian hari ini, yang mana dalam sambutannya La Ode Kardini mengungkapkan kekagumannya atas berbagai potensi sumber daya yang ada di Kab. Konawe Utara.
“Sulawesi Tenggara ini terbagi menjadi 17 Daerah Otonom, hanya satu yang tidak memiliki laut yaitu Kolaka Timur, selebihnya semua adalah Kab/Kota pesisir. Tidak terkecuali Kab. Konawe Utara yang merupakan salah satu daerah yang sungguh luar biasa. Daratnya luar biasa, lautnya luar biasa, ibarat makanan tidak ada yang dibuang, dimakan semua.” ungkap LD. Kardini.
Bukan tanpa alasan, La Ode Kardini mengungkapkan kekagumannya kepada daerah yang berdiri pada tahun 2007 ini dikarenakan daratannya yang dipenuhi potensi pertambangan dan perkebunan, lautnya yang mengandung berbagai macam ikan serta berpotensi sebagai tempat pariwisata .
“Saya sudah mengelilingi bebagai tempat wisata yang ada di Kab. Konawe Utara, yang mana ini tidak kalah dengan dengan dengan tempat wisata yang ada di luar sana. Ini semua merupakan anugerah Tuhan kepada kita semua, tinggal kita manusianya bagaimana mengelola segala potensi yang ada untuk kesejahteraan kita bahkan untuk generasi berikutnya.” ungkap pria yang menjabat sebagai Kadis Perikanan Prov. SULTRA tersebut.
Pemerintah Daerah Kab. Konawe Utara menyadari sepenuhnya untuk lebih dapat mengembangkan potensi perairan di wilayahnya. Dalam sambutannya, Wakil Bupati Konawe Utara H. Abuhaera mengungkapkan terima kasih dan sangat mengapresiasi Dirjen Perikanan Tangkap Kementrian Kelautan dan Perikanan dan Dinas Kelautan dan Perikanan Prov. SULTRA atas pengalokasian anggaran dalam pembangunan TPI Perairan Darat di Kab. Konawe Utara.
H. Abuhaera mengungkapkan sebagai wujud komitmen Pemda Konawe Utara dalam mendukung program pembangunan TPI Perairan Darat ini, ada beberapa sharing anggaran diantarannya penyediaan lokasi pembangunan seluas ± 1 Ha, penyediaan fasilitas penyambungan listrik ke TPI, penyediaan pembangunan drainase dan jalan dalam halaman TPI.
“Pembangunan sarana dan prasarana berupa fasilitas di TPI ini merupakan bukti nyata upaya pemerintah dalam memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat. Dengan adanya tempat ini para nelayan dapat menjual hasil tangkapan ikan langsung kepada konsumen, kepada perusahaan tambang sebagai persedian logistic, bahkan kita dapat menyuplai ikan di daerah sekitar seperti Kab. Konawe, yang diharapkan dapat meningkatkan perdagangan, usaha dan kesejahteraan nelayan.” ungkap H. Abuhaera.
Wakil Bupati Konawe Utara juga berharap dengan didirikannya TPI Perairan Darat ini, akan tumbuh central – central perekonomian baru di Kab. Konawe Utara, yang mana selain sebagai Tempat Pendaratan Ikan, masrakat sekitar juga dapat membuka usaha lain seperti warung makan yang menyajikan ikan-ikan segar hasil tangkapan nelayan.
Usai memberikan sambutan, Wakil Bupati Konawe Utara didampingi Kadis Kelautan dan Perikanan dan Kepala Sub Pokja Data Direktorat Jendral Perikanan Tangkap Kementrian Kelautan dan Perikanan bersama -sama melaksanakan gunting pita sebagai tanda TPI Perairan Darat resmi di buka.
Pos terkait
Tidak ada komentar